Islamophobia
By: Ra
Pandangan kian
semu,
Sukar ku ingin
bedakan mana saudara mana musuh,
Namun yang ku
tahu, agamaku tak pernah membunuh,
Tak pernah
mencaci, tak pernah pula mengajarkan memaki.
Mereka tiba-tiba
menggonggong bak srigala di tengah bulan purnama,
Memecah gelap yang
masih menyelimuti kita,
Kita yang tak tahu
apa-apa, bahkan tak bisa melihat apa-apa.
Yang ku dengar
hanya aungan yang semakin keras,
Seperti srigala,
Tapi eh tapi,
tunggu dulu kawan,
Kau yakin itu
srigala? Apakah benar-benar srigala?
Atau
jangan-jangan aungan itu hanya srigala yang berbulu domba,
Bagaimana kau
bisa pastikan, jika kau masih dalam kegelapan?
Bangunlah,
bangkit dan sadarlah,
Tunjukan pada
mereka, bahwa kita bukan ISLAM pemecah bangsa,
Jangan biarkan!
Kita identik
dengan bom dan militan yang memaksa dan mendokrin semua orang dengan pemahaman
yang awut-awutan,
Itu bukan ISLAM
kawan!
Mereka hanya
megatasnamakan dirinya ISLAM,
Mereka membunuh
karekater ISLAM dengan mengaku ISLAM.
Bukankah ISLAM
itu damai?
Apakah kau tak
pernah rasakan?
Mengapa orang
ISLAM justru takut dengan keISLAMannya?
Mengapa kalian
gentar dengan fitnah-fitnah dunia pada agama kita?
Ayo bangun dan
rasakan,
Jangan takut,
jangan ragu, dan jangan bimbang,
Karena kau perlu
tahu, terkadang aungan yang merdu bisa saja sumbang,
Pastikanlah dan
dengar lebih dekat,
bawa cahayamu
dan kau akan temukan,
Temukan sebuah
jawaban, sekalipun itu ada dalam kegelapan.
Komentar
Posting Komentar